Selasa, 01 Maret 2011

History of Computer??? Computing Before Computer???

Banyak orang yang tentu tidak tahu bagaimana sejarah tentang komputer dan bagaimana kehidupan manusia-manusia sebelum adanya komputer. Kali ini saya akan membahas masalah itu.


-Computing Before Computer-


Tentu ketika membaca kata computing yang terlintas dipikiran kita adalah kata compute yang artinya menghitung. Lalu apa yang dimaksud dengan Computing Before Computer disini? yang saya maksud adalah bagaimana cara manusia jaman dahulu menghitung, mengolah data, dan sebagainya sebelum ditemukannya komputer ini.

Komputer itu sendiri merupakan evolusi yang panjang sejak penemuan-penemuan manusia sejak dahulu kala yang sekarang bukan hanya dapat digunakan sebagai alat hitung bahakan dapat pula sebagai alat komunikasi. Sedangkan, alat pengolah data sejak dahulu kala dapat dibagi menjadi 4 golongan:

1. Peralatan Manual: yaitu peralatan pengolahan data yang masih sangat tradisional dan sederhana.
2. Peralatan Mekanik: yaitu peralatan pengolahan data yang berbentuk mekanik yang sudah dapat digerakkan secara manual.
3. Peralatan Mekanik Elektronik: yaitu peralatan pengolahan data mekanik yang sudah dapat digerakkan oleh motor elektronik.
4. Peralatan Elektronik: yaitu peralatan pengolahan data yang bekerja secara elektronik penuh.

Beberapa peralatan yang digunakan sebelum adanya komputer:

1. Abacus
Alat Abacus ini muncul sekitar 5000 tahun yang lalu di beberapa daerah di benua Asia dan dapat disebut awal dari alat komputasi. Alat ini termasuk dalam Peralatan Manual karena masih menggunakan tenaga manusia dan alat ini masih sangatlah sederhana. Alat ini pada saat itu kebanyakan digunakan oleh para pedagang untuk melakukan transaksi perdagangan. Cara menggunakannya sendiri dengan cara menggeser biji-bijian yang disusun dalam rak. Tapi sayangnya kepopularitasan abacus ini sendiri tidak berlangsung lama.Saat bangsa Eropa mulai menemukan kertas dan pensil, alat abacus ini mulai jarang digunakan lagi.

2. Kalkulator roda numerik
Setelah hampir 12 abad muncullah penemuan lain dalam hal komputasi. Ditemukan pada tahun 1642, ditemukan oleh Blaise Pascal (1623-1662), yang pada waktu itu berumur 18 tahun. Blaise Pascal menemukan apa yang ia sebut sebagai kalkulator roda numerik (numerical wheel calculator) untuk membantu ayahnya melakukan perhitungan pajak. Kotak persegi kuningan tersebut dinamakan Pascaline. Dengan menggunakan delapan roda putar bergerigi, alat ini dapat menjumlahkan bilangan hingga delapan digit.
Alat ini merupakan alat penghitung bilangan berbasis sepuluh. Tapi sayangnya alat ini masih memiliki kelemahan yaitu hanya terbatas untuk melakukan penjumlahan.

3. Kalkulator roda numerik 2
Kemudian pada tahun 1694, seorang matematikawan dan filsuf Jerman, Gottfred Wilhem von Leibniz (1646-1716) memperbaiki Pascaline dengan membuat mesin yang dapat mengalikan. Alat mekanik ini bekerja dengan menggunakan roda-roda gerigi. Leibniz menyempurnakan alat ini tentunya dengan bantuan dari catatan-catatan dan gambar-gambar dari Pascal.

4. Kalkulator mekanik

Barulah pada tahun 1820, kalkulator mekanik mulai populer. Charles Xavier Thomas de Colmar menemukan mesin yang dapat melakukan empat fungsi aritmatik dasar. Kalkulator mekanik Colmar Arithometer ini sudah dapat melakukan penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Sehingga dengan kemampuannya tersebut, alat tersebut digunakan hingga masa Perang Dunia I. Awal mula komputer yang sebenarnya dibentuk oleh seoarng profesor matematika Inggris, Charles Babbage (1791-1871).
Babbage pada tahun 1822 mengusulkan suatu mesin untuk melakukan perhitungan persamaan differensil. Mesin tersebut dinamakan Mesin Differensial. Denganmenggunakan tenaga uap, mesin tersebut dapat menyimpan program dan dapat melakukan kalkulasi serta mencetak hasilnya secara otomatis. Sepuluh tahun kemudian Babbage terinspirasi untuk memulai membuat komputer general-purpose yang pertama, yang disebut Analytical Engine.
Pada masa berikutnya, beberapa insinyur membuat penemuan baru lainnya. Vannevar Bush (1890-1974) membuat sebuah kalkulator untuk menyelesaikan persamaan differensial di tahun 1931. Mesin tersebut dapat menyelesaikan persamaan differensial kompleks yang selama ini dianggap rumit oleh kalangan akademisi. Pada tahun 1903, John V. Atanasoff dan Clifford Berry mencoba membuat komputer elektrik yang menerapkan aljabar Boolean pada sirkuit elektrik. Atanasoff dan Berry membuat komputer elektrik pertama di tahun 1940. Namun proyek mereka terhenti karena kehilangan sumber pendanaan.


-History of Computer-



Setelah ditemukannya peralatan-peralatan komputasi
tersebut dimulai lah era komputer yang dibagi atas 5 generasi:


1. Komputer Generasi Pertama (1940-1959)
Komputer generasi pertama menggunakan tabung vakum untuk memproses dan menyimpan data. Ia menjadi cepat panas dan mudah terbakar, oleh karena itu beribu-ribu tabung vakum diperlukan untuk menjalankan operasi keseluruhan komputer. Ia juga memerlukan banyak tenaga elektrik yang menyebabkan gangguan elektrik di kawasan sekitarnya.


Ada beberapa hasil penemuan generasi pertama, seperti:
- ENIAC (Electronic Numeric Integrator and Calculator) yang dirancang oleh
Dr. John Mauchly dan Presper Eckert pada tahun 1946, komputer ini sudah bisa melakukan penyimpanan data.
- EDVAC Computer (Electronic Discrete Variable Automatic Computer), pada komputer ini penghitungan lebih cepat dibandingkan ENIAC.
- EDSAC Computer (Electronic Delay Storage Automatic Calculator), pada komputer ini menggunakan raksa (merkuri) untuk menyimpan data.
- UNIVAC Computer (Universal Calculator) yang ditemukan oleh
Dr Mauchly dan Eckert pada tahun 1951.

2. Komputer Generasi Ke-2 (1954-1964)

Pada tahun 1948, ditemukanlah transistor yang sangat mempengaruhi perkembangan komputer. Transistor menggantikan tabung vakum di televisi, radio, dan komputer. Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai pada tahun 1956. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulunya.


3. Komputer Generasi Ke-3 (1964-awal80an)

Ternyata transistor memiliki kelemahan yaitu menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak bagian-bagian internal komputer. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC : integrated circuit) di tahun 1958. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Pada ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponen-komponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan sistem operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak.

4. Komputer Generasi ke-4 (awal 80an-sekarang)

Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas: mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-komponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal. Ultra-Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Kemampuan untuk memasang sedemikian banyak komponen dalam suatu keping yang berukurang setengah keping uang logam mendorong turunnya harga dan ukuran komputer. Hal tersebut juga meningkatkan daya kerja, efisiensi dan keterandalan komputer. Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971 membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu yang spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak lama kemudian, setiap piranti rumah tangga seperti microwave, oven, televisi, dan mobil dengan electronic fuel injection (EFI) dilengkapi dengan mikroprosesor.

5. Komputer Generasi ke-5 (masa depan)
Semakin banyak kemajuan dalam bidang desain komputer dan teknologi saat ini sangat memungkinkan akan terciptanya komputer generasi ke-5.
Dua kemajuan rekayasa yang terutama adalah kemampuan pemrosesan paralel, yang akan menggantikan model non Neumann. Model non Neumann akan digantikan dengan sistem yang mampu mengkoordinasikan banyak CPU untuk bekerja secara serempak. Kemajuan lain adalah teknologi superkonduktor yang memungkinkan aliran elektrik tanpa ada hambatan apapun, yang nantinya dapat mempercepat kecepatan informasi. Jepang adalah negara yang terkenal dalam sosialisasi jargon dan proyek komputer generasi kelima. Lembaga ICOT (Institute for new Computer Technology) juga dibentuk untuk merealisasikannya. Banyak kabar yang menyatakan bahwa proyek ini telah gagal, namun beberapa informasi lain bahwa keberhasilan proyek komputer generasi kelima ini akan membawa perubahan baru paradigma komputerisasi di dunia.